Gelang Biasa/Krokot (Portulaca oleracea L.)

Tanaman krokot adalah tanaman dari suku Portuluca. Tanaman krokot ini tumbuh liar dan mudah kita jumpai di segala tempat mulai dari persawan, ladang, dan tepi jalan. Nama latin tanaman krokot adalah Portulaca Oleracea L. Sedangkan dalam bahasa inggris tanaman krokot ini mempunyai nama common purslane, little hogweed. Sejarah asal tanaman krokot ini diperkirakan berasal dari daerah Amerika Latin  Jenis tanaman krokot yang ada didunia ada 40-100 jenis.  Ciri tanaman krokot ini daunnya lunak dan bentuk tanaman krokot batangnya berwarna kemarahan kadang juga berwarna agak hijau dengan ukuran yang tergolong kecil. Fungsi dan Kegunaan tanaman krokot bagi sebagian orang digunakan sebagai tanaman hias atau digunakan untuk makanan jangkrik. Namun yang tidak kita ketahui ternyata tanaman krokot ini memiliki berbagai macam manfaat dan khasiat untuk tubuh.

Secara lebih rinci, berikut adalah klasifikasi, morfologi, dan manfaat dari tanaman gelang biasa.

.

A. Klasifikasi

Kingdom	Plantae (Tumbuhan)
Sub Kingdom	Tracheobinta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi	Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi	Magnoliophyta (Tumbuhan berpembuluh)
Kelas	Magnoliopsida (Berkeping Dua/Dikotil)
Sub Kelas	Hamamelidae
Ordo	Caryophyllales
Famili	Portulacaceae
Genus	Portulaca
Spesies	Portulaca oleracea L.

B. Morfologi 

1. Daun

Ciri Daun krokot berwarna hijau dengan warna batang kemerahan, Warna permukaan atas daun hijau tua, permukaan bawahnya merah tua. Daunnya tunggal, tebal berdaging, datar dan letaknya berhadapan atau tersebar.

2. Batang

Batang krokot berbentuk bulat yang tumbuh tegak atau sebagian/seluruhnya terletak di atas tanah tanpa mengeluarkan akar. Batangnya berwana cokelat keunguan dengan panjang 10-50 cm, Batang lembut memiliki rasa sedikit asam, dan asin. Tangkainya pendek berbentuk bulat telur sungsang, bagian ujungnya bulat melekuk ke dalam. Pangkal batangnya membaji dengan tepi rata, panjangnya 1-4 cm dan lebar 5-14 mm.

3. Bunga

Ciri Bunganya berkelompok 2-6 buah yang keluar dari ujung percabangan. Mahkota daunnya berjumlah lima buah, berwarna kuning dan kecil-kecil.bunga ini akan mekar pada pagi hari antara pukul 8.00-11.00 siang dan layu menjelang sore.

4. Buah dan Biji

Buahnya berbentuk kotak, bijinya banyak dengan warna hitam cokelat mengkilap. Tanaman ini dapat diperbanyak dengan biji.

C. Manfaat

1. Menyehatkan Jantung

Seorang ahli nutrisi dan kesehatan di Washington DC, AS telah menemukan dalam penelitiannya bahwa daun krokot memiliki kadar omega-3 tinggi. Ini dapat mengurangi jumlah kolesterol jahat dalam tubuh dan bisa meningkatkan keseimbangan kolesterol yang baik di aliran darah. Mengonsumsi makanan yang mengandung omega-3 terbukti mengurangi risiko kardiovaskular dan aterosklerosis, sehingga bisa mencegah stoke dan serangan jantung.

2. Menurunkan Berat Badan

Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa krokot sangat rendah kalori tetapi kaya nutrisi. Oleh karena itu, daun krokot sangat cocok dikonsumsi bagi yang ingin menurunkan berat badan.

3. Mencegah Gangguan Perkembangan Pada Anak

Daun krokot juga bermanfaat bagi anak-anak. Tingginya kadar omega-3 yang dikandungnya membantu mencegah gangguan perkembangan anak, seperti autisme dan ADHD.

4. Mengobati Penyakit yang Berkaitan dengan Usus

Daun krokot banyak digunakan untuk menyembuhkan penyakit yang berkaitan dengan usus, seperti wasir, diare dan disentri. Di China, krokot merupakan salah satu obat tradisional yang dikenal dengan nama Ma Chi Xian.

5. Menyehatkan Kulit

Daun krokot memiliki kandungan vitamin A yang tinggi dan dapat mengurangi keriput serta menghilangkan bekas luka. Krokot juga dapat mengurangi peradangan. Misalnya jika tersengat lebah, Anda hanya perlu mengoleskannya.

6. Menjaga Kesehatan Mata

Krokot juga dapat menghilangkan radikal bebas yang menyerang sel-sel mata sehingga membantu mencegah katarak dan degenerasi makula.

7. Menghambat Pertumbuhan Tumor

Minyak biji krokot bersifat antioksidan dan antiproliferatif sehingga berpotensi anti kanker. Minyak biji krokot dapat menghambat pertumbuhan sel tumor, tetapi butuh penelitian lebih lanjut untuk mengetahui sifat anti kankernya.

8. Mencegah Tulang Keropos

Daun krokot mengandung kalsium, magnesium, besi dan mangan yang dapat mencegah tulang kropos serta osteoporosis.

9. Meningkatkan Sirkulasi Darah

Kandungan zat besi dan tembaga dalam krokot dapat merangsang sel darah merah, meningkatkan pertumbuhan rambut dan metabolisme. Zat besi dan tembaga juga dapat meningkatkan sirkulasi darah pada tubuh.