Adas (Foeniculum vulgare)

Tanaman adalah termasuk dalam tanaman herbal yang tumbuh musiman atau semusim yang dapat tumbuh dengan baik di ketinggian 1.200 – 1.800 meter dia atas permukaan laut. Kebanyakan di tanam di Indonesia, Argentina, Jepang, Eropa dan India. mengingat manfaatnya yang begitu banyak. Tanaman ini dikenal menghasilkan minyak adas selain dikenal sebagai bahan rempah – rempah dapur. Minyak yang di hasilkan tersebut banyak sekali dimanfaatkan oleh industri – industri sebagai bahan baku obat – obatan. Minyak ini bisa juga untuk mengobati berapa penyakit seperti batuk dan rematik.

Secara lebih rinci, berikut adalah klasifikasi, morfologi, serta manfaat dari tanamanadas.

A. Klasifikasi

Kingdom	Plantae (Tumbuhan)
Sub Kingdom	Tracheobinta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi	Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi	Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas	Magnoliopsida (Berkeping dua/dikotil)
Sub Kelas	Asteridae
Ordo	Apiales
Famili	Apiaceae
Genus	Foeniculum
Spesies	Foeniculum vulgare

B. Morfologi

1. Batang

Tanaman adas memiliki cabang yang biasanya tumbuh sebanyak 3 -5 buah batang dalam satu rumpun.Batang tersebut memiliki warna hijau agak kebiruan. Batang tanaman adas beralur dan memiliki ruas yang berlubang.Batang tanaman adas akan mengeluarkan bau wangi ketika batang tersebut di memarkan. Batang ini dapat tumbuh hingga mencapai 1 meter.

2. Daun

Tanaman adas memiliki daun yang berbentuk seperti jarum yaitu runcing pada ujungnya dan pangkalnya juga. Daun tersebut memiliki letak yang berselang – seling dan majemuk dengan kondisi menyirip ganda dua yang posisinya saling menyirip. Daun pada tanaman adas memiliki ukuran panjang sekitar 30 – 50 cm dan lebarnya berukuran 5 – 7 cm dan memiliki warna hijau muda.

3. Bunga

Tanaman adas merupakan salah satu tanaman yang memiliki bunga dengan bentuk seperti payung majemuk berdiameter sekitar 5 – 15 cm. Bunga tersebut tumbuh pada gagang – gagang berukuran 2 – 5 mm panjangnya. Bunga adas memiliki kelopak bunga yang berbentuk seperti tabung warnanya hijau. Mahkota bunga memiliki warna kuning dan tumbuh keluar dari setiap ujung batang adas.

4. Akar

Akar yang dimiliki oleh tanaman adas bentuknya mirip wortel memiliki warna kuning dengan diameter sekitar 1 – 1,5 cm dengan panjang kitar 10 – 15 cm.

5. Buah

Tanaman adas memiliki buah yang berbentuk lonjong dan bijinya kering. Biji tersebut berusuk dengan ukuran panjang sekitar 6 – 10 mm dan lebar 3 – 4 mm. Pada umumnya buah pada adas akan berwarna hijau ketika umurnya masih muda dan berubah menjadi warna cokelat tua ketika umurnya menua, tetapi sebenarnya warna buang pada adas tidaklah relatif, karena warnanya bisa jadi di pengaruhi oleh asal tanaman berasal. Ketika buah adas sudah matang, dia akan memberikan aroma khas yang kuat dan manis, ketika anda mencicipi rasanya akan terasa seperti kamper.

C. Manfaat

1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Manfaat adas yang utama bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Beberapa zat seperti selenium, antioksidan, dan lainnya memiliki efek untuk merangsang produksi sel T yang bisa menyingkirkan berbagai zat asing penyebab penyakit.

2. Melawan peradangan dan infeksi di dalam tubuh

Jika Anda menderita rasa nyeri atau sakit akibat peradangan atau infeksi maka gunakanlah adas. Adas juga bermanfaat untuk melawan infeksi dan peradangan yang sedang terjadi di dalam tubuh. Beberapa zat seperti kolin dan anetol memiliki sifat antiinflamasi. Adas juga mengandung zat yang bisa mencegah reaksi radang dan alergi. Selain itu, adas juga mengandung zat yang bersifat antibakteri. Ini bisa melawan serangan bakteri seperti Salmonella dan E. coli.

3. Menjaga kesehatan jantung

Adas mengandung banyak zat-zat yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung. Beberapa zat tersebut di antaranya adalah kalium, serat, piridoksi, asam folat, dan vitamin C. Manfaat adas bisa mencegah penyakit jantung melalui zat-zat tersebut. Berbagai zat gizi yang telah disebutkan bisa menurunkan kolesterol LDL dan trigliserida di dalam darah. Selain itu, kandungan vitamin B juga bisa mencegah kerusakan pembuluh darah yang sangat terkait dengan kesehatan jantung.

4. Mencegah penyakit tulang

Manfaat adas juga bisa mencegah Anda dari penyakit tulang dan menjaga kesehatannya. Kandungan mineral seperti kalsium, mangan, zat besi, dan seng bisa menjaga struktur tulang tetap kokoh. Selain itu, beberapa vitamin seperti vitamin B9 atau asam folat dan vitamin K bisa menurunkan risiko terjadinya patah tulang. Vitamin K juga sangat penting untuk membantu tubuh menyerap kalsium.

5. Memperbaiki metabolisme tubuh

Adas bermanfaat untuk memperbaiki metabolisme tubuh terutama terkait sistem pencernaan. Pengonsumsian adas bisa meningkatkan sistem pencernaan di dalam tubuh yang berdampak pada berat badan tubuh.

6. Membantu mengontrol tekanan darah

Tanaman adas juga mengandung natrium dan kalium yang memiliki peran penting terhadap tekanan darah. Kandungan natrium bisa menurunkan tekanan darah, sedangkan kandungan kalium bisa membantu kontraksi pembuluh darah.

7. Mencegah penyakit kanker

Kandungan antioksidan, folat, dan selenium di dalam tanaman adas menjadikan adas bermanfaat untuk mencegah penyakit kanker. Penyakit kanker bisa dicegah karena adas membantu menangkal radikal bebas dan melakukan detoksifikasi racun penyebab kanker.