Dringo/Jerangau (Acorus Calamus L)

Jerangau merupakan salah satu tanaman herbal yang memiliki banyak manfaat dalam kesehatan. Pada kesempatan kali ini kami akan membahas mengenai Tanaman Jerangau atau yang sering pula disebut dengan Dlingo. Jerangau atau yang memiliki nama latin Acorus calamus merupakan salah satu tumbuhan yang banyak dimanfaatkan sebagai obat. Tumbuhan ini memiliki bentuk menyerupai rumput dengan batang bentuk rimpang atau rhizoma dan memiliki aroma kuat. Tanaman ini tumbuh pada tanah yang basah dan lembap. Diperkirakan tumbuhan ini berasal dari India dan menyebar ke seluruh penjuru dunia melalui perdagangan rempah di benua Amerika. Jerangau dipertukarkan dengan tumbuhan kerabatnya yaitu Acorus Americanus yang berasal dari Amerika. Jerangau memiliki banyak nama lain, namun untuk nama dagangnya Jerangau lebih dikenal dengan tanaman Dlingo.

Secara lebih rinci, berikut adalah klasifikasi, morfologi, serta manfaat dari tanamanadas.

A. Klasifikasi

Kingdom	Plantae (Tumbuhan)
Sub Kingdom	Tracheobinta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi	Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi	Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas	Liliopsida (Berkeping satu/monokotil)
Ordo	Arales
Famili	Araceae
Genus	Acorus
Spesies	Acorus Calamus L

B. Morfologi

1. Batang

Batang pada tanaman Dlingo memiliki warna putih dengan bentuk rimpang atau rhizome. Batang rimpang merupakan jenis batang modifikasi, dimana batang tumbuh secaramenjalar pada permukaan tanah dan dapat menghasilkan akar maupun tunas dari ruas-ruas batangnya. Batang pada tanaman Dlingo adalah bantang basah yang tidak keras dan berair serta memiliki bentuk yang pendek.

2. Daun

Tanaman Dlingo memiliki bentuk lanset, atau berbentuk kerucut dengan dan memanjang dengan ujungnya yang runcing dan tepi daun yang rata. Tanaman Dlingo berdaun tunggal dengan tulang daun yang sejajar. Panjang daun pada tanaman Dlingo sekitar 60 cm dengan lebar kurang lebih 5 cm.

3. Bunga

Tanaman Dlingo memiliki jenis bunga majemuk atau dalam satu ibu tangkai terdapat beberapa kuntum bunga. Bunga pada tanaaman Dlingo berbentuk bongkol dengan ujungnya yang meruncing. Bunga pada tanaman Dlingo memiliki panjang antara 2 sampai 25 cm, dengan mahkota bunga berbentuk bulat panjang. Umumnya bunga pada tanaman Dlingo bewarna putih

4. Akar

Tanaman Dlingo memiliki sistem akar serabut  dengan warna akar coklat.

C. Manfaat

1. Menjaga Kesehatan Lambung

Senyawa yang terkandung di dalam daun dlingo sangat baik untuk mengatasi masalah lambung. Tidak hanya sebagai obat, daun dlingo juga dapat dimanfaatkan untuk mencegah penyakit lambung.

2. Meredakan Nyeri

Mengalami nyeri pada beberapa bagian tubuh akan mempengaruhi kerja anggota tubuh lainnya. Untuk itu, nyeri pada tubuh harus segera diatasi agar tidak menghambat aktivitas secara berkepanjangan. Salah satu cara mengatasi nyeri yakni dengan menggunakan daun dlingo.

3. Sebagai Obat Rematik

Rematik terjadi karena tingginya kadar asam di dalam tubuh. Mengkonsumsi obat rematik terkadang hanya menyembuhkan rasa sakit sesaat. Cara untuk mengatasi rematik dapat dilakukan dengan memanfaatkan daun dlingo.

4. Mengatasi Stroke

Stroke terjadi karena adanya penyumbatan pada pembuluh darah menuju otak. Akibatnya, ada bagian tubuh yang tidak dapat digerakkan karena perintah otak tidak dapat disampaikan. Mengatasi stroke dapat dilakukan dari dalam maupun dari luar. Mengatasi stroke dari luar dapat dilakukan dengan menggunakan air rebusan daun dlingo untuk mandi.

5. Menyembuhkan Flu

Mengalami flu memang dianggap sebagai penyakit yang remeh. Padahal, ketika terserang flu, badan merasakan lemas dan pusing. Ketika terserang flu biasanya seseorang langsung mengkonsumsi obat flu karena menginginkan agar flu cepat reda. Selain mengkonsumsi obat, flu dapat diatasi dengan menggunakan daun dlingo. Menghirup aroma daun dlingo yang mengandung minyak atsiri dapat membantu meredakan flu.

6. Mengatasi Diare

Menderita diare dapat menyebabkan tubuh lemas karena banyak cairan yang terbuang. Diare harus segera diatasi agar tidak banyak lagi cairan tubuh yang terbuang. Salah satu cara untuk mengatasi diare yakni dengan daun dlingo.

7. Mengatasi Cacingan

Tanpa disadari, banyak masyarakat yang menderita cacingan. Meskipun makan banyak, akan tetapi tbuh tetap kurus dan mudah lapar. Obat cacing hanya dapat dikonsumsi setiap 6 bulan sekali. Terkadang obat cacing kurang efektif untuk mengatasi cacingan. Disamping mengkonsumsi obat cacing, cacingan dapat diatasi dengan menggunakan obat herbal dari daun dlingo yang dikeringkan dan ditumbuk.

8. Mengobati Penyakit Kuning

Penyakit kuning berkenaan dengan fungsi  ginjal. Mengatasi penyakit kuning dapat diatasi dengan memarut daun rimpang, kemudian diminum perasan daun dlingo yang sudah diparut.

9. Sebagai Obat Penenang

Memiliki banyak pikiran akan membuat pikiran menjadi stress. Beberapa orang menggunakan obat penanag untuk mengatasi stress. Hanya saja, ada beberapa obat penenang yang tidak boleh dikonsumsi dan harus hati-hati dalam memilih obat penenang. Bahan alami yang aman digunakan sebagai bahan penenang yakni dengan daun dlingo.

10. Mengatasi Penyakit Kudis

Penyakit kulit seperti kudis terkadang membuat kurang percaya diri. Mengatasi kudis dapat dilakuakn dengan membalurkan daun dlingo pada kulit yang terkena kudis.

11. Mengatasi Ayan

Penyakit ayan dapat membahayakan penderitanya apabila sewaktu-waktu kambuh ketika sedang berkendara atau bekerja. Terapi obat herbal yang dapat dilakukan penderita ayan yakni dengan meminum perasan parutan daun dlingo secara rutin, cukup 1 sendok setiap harinya.

12. Mengatasi Bengkak

Biasanya, bengkak dapat diatasi dengan mengompresnya dengan air es atau air hangat, dan hal tersebut masih menjadi perdebatan, antara air hangat dan air es. Selain menggunakan air panas dan air dingin, mengatasi bengkak dapat dilakukan dengan mengompres bagian yang bengkak dengan daun dlingo yang telah direbus.

13. Mengobati Tetanus

Tetanus dapat dengan cepat merambat keseluruh tubuh dan membahayakan nyawa orang yang terkena tetanus. Sebelum tetanus menyebar keseluruh tubuh, segera minum rebusan air daun dlingo, untuk mencegah penyebaran bakteri yaang menjadi penyebab tetanus.

14. Mengatasi Perut Kembung

Perut kembung biasanya diatasi dengan meminum air jahe. Selain jahe, perut kembung juga dapat diatasi dengan meminum rebusan daun dlingo. Perut kembung kemudian akan membaik karena udara dalam perut dapat dikeluarkan melalui kentut.

15. Mencegah Terjadinya Heartburn

Heartburn atau biasa disebut dengan jantung terbakar merupakan masalah jantung yang menyebabkan jantung terasa seperti terbakar. Mengatasi heartburn dapat diatasi dengan meminum rebusan air daun dlingo.

16. Menyembuhkan Encok

Salah gerak dapat menyebabkan terjadinya encok. Atasi encok dengan obat alami yakni dengan menggosokkan bagian yang terkena encok dengan remasan daun dlingo.

17. Mengatasi Bisul

Bisul merupakan salah satu penyakit kulit yang sangat mengganggu karena akan menimbulkan efek rasa sakit. Tidak hanya dengan saleb untuk mengatasi bisul, bisul juga dapat dihilankan dengan membalurkan remasan daun dlingo pada bisul.

18. Meningkatkan Nafsu Makan

Daun dlingo dapat membantu mengatasi masalah susah makan. Kandungan di dalam daun dlingo dapat membantu meningkatkan nafsu makan.

19. Meningkatkan Imunitas

Meminum rebusan daun dlingo dapat membantu meningkatkan imunitas tubuh. Dengan meminum rebusan daun dlingo, tubuh akan menjadi lebih kuat sehingga tidak mudah terkena penyakit.